You are currently viewing Jenis jenis Visa untuk Perjalanan ke Luar Negeri (Visa WHV Paling Dicari)

Berlibur atau bekerja di luar negeri sering menjadi impian banyak individu, dan untuk mewujudkannya, perolehan visa menjadi tahapan krusial. Di Indonesia, beragam jenis visa tersedia, dengan Visa Work Holiday (WHV) menjadi favorit utama.

WHV memberikan izin khusus kepada pemuda Indonesia yang berminat bekerja dan berlibur di Australia. Namun, memenuhi kriteria yang ditetapkan untuk mendapatkan WHV tidaklah mudah. Alternatif jenis visa lain dapat dieksplorasi jika kualifikasi WHV tidak terpenuhi, dengan pertimbangan khusus sesuai kebutuhan, mengingat perbedaan rentang waktu izin tinggal yang dimiliki oleh setiap jenis.

Baca Juga: Memahami WHV dan Keuntungannya yang Luar Biasa

Jenis jenis Visa untuk Perjalanan ke Luar Negeri
Sumber: Freepik

Jenis jenis Visa untuk Perjalanan ke Luar Negeri

Visa, sebagai dokumen penentu bagi warga negara yang ingin berkunjung ke suatu negara, memegang peran kunci dalam legalitas tinggal. Dari berbagai jenis visa yang ada, mari kita tinjau perbedaannya, termasuk Visa Kunjungan Bisnis, Visa Kunjungan Kedatangan, Visa Kunjungan Keluarga, Work Holiday Visa (WHV), Visa Bisnis, Visa Wisata, Visa Pelajar, dan Visa Dinas.

Baca juga: Berbagai Jenis Visa Untuk Bepergian ke Luar Negeri

  1. Visa Kunjungan Bisnis: Penting bagi pebisnis yang ingin menjalin kerjasama di luar negeri, visa ini memiliki masa berlaku yang disesuaikan dengan jangka waktu kunjungan bisnis, seringkali memerlukan surat tugas khusus.
  2. Visa Kunjungan Kedatangan: Dengan proses pembuatan langsung di negara tujuan, visa ini memudahkan tanpa perlu membuat visa sebelumnya. Namun, hanya berlaku untuk negara-negara tertentu.
  3. Visa Kunjungan Keluarga: Memberikan izin tinggal hingga 90 hari, visa ini memerlukan surat undangan resmi dari keluarga di negara tujuan sebagai syarat utama.
  4. Work Holiday Visa (WHV): Paling diminati, terutama untuk kunjungan ke Australia, memberikan kesempatan bekerja dan berlibur selama satu tahun, dengan kemungkinan perpanjangan. Sayangnya, persyaratan yang kompleks, termasuk sertifikat Bahasa Inggris, membutuhkan persiapan yang serius.
  5. Visa Bisnis: Berbeda dengan kunjungan bisnis, visa ini memberikan izin masuk dan tinggal bagi pebisnis yang ingin membuka cabang di negara tertentu, dengan jangka waktu tinggal yang lebih panjang.
  6. Visa Wisata: Sangat populer untuk tujuan liburan, memiliki proses pengurusan yang relatif mudah, namun perlu diperhatikan untuk memastikan visa aktif sebelum keberangkatan.
  7. Visa Pelajar: Terbagi menjadi dua jenis, yaitu pelajar tetap dan pertukaran, memberikan izin tinggal selama waktu belajar di negara tujuan, dengan kemudahan pengurusan oleh beberapa instansi.
  8. Visa Dinas: Khusus untuk kunjungan dinas atau perwakilan negara, berlaku untuk pegawai pemerintah atau perwakilan negara yang menghadiri kegiatan tertentu.

Baca juga: Ingin mencari pekerjaan di Australia? Berikut Tips dan Jenis Pekerjaan yang Dibutuhkan

Keistimewaan Work Holiday Visa (WHV)

Dari beragam jenis visa, WHV menjadi favorit utama. Tidak hanya memberikan kesempatan untuk eksplorasi dan berlibur bagi pemuda, tetapi juga memungkinkan membangun jaringan atau bahkan menabung melalui pekerjaan di luar negeri. Banyak alumni WHV mendapatkan peluang studi di luar negeri setelah sukses membangun jaringan. Meski persyaratannya kompleks, seperti batasan usia maksimal 30 tahun dan sertifikat IELTS dengan skor 4.5 ke atas, kursus seperti FLIP English School dapat membantu meningkatkan skor IELTS untuk WHV.

Jadi, dari banyaknya jenis-jenis visa untuk ke luar negeri, terutama WHV yang sangat diminati, pemilihan jenis visa sebaiknya disesuaikan dengan tujuan kunjungan. Keputusan bijak ini akan memastikan pengalaman yang optimal selama perjalanan ke luar negeri.