Membayangkan berkarir di luar negeri dengan pendapatan yang mampu mengubah hidup seringkali menjadi impian banyak orang. Australia, dengan industri konstruksinya yang terus berkembang pesat, menawarkan peluang tersebut secara nyata.
Bagi para pekerja terampil dari Indonesia, memahami skema pekerjaan tukang bangunan di Negeri Kangguru adalah langkah pertama untuk meraih kesuksesan. Negara ini secara konsisten membutuhkan tenaga kerja di sektor konstruksi untuk proyek infrastruktur, perumahan, dan komersial.
Baca juga: Agensi Legal Kerja di Australia: Wujudkan Impian Karir Anda dengan Skor IELTS Terbaik!
Jenis Pekerjaan Kontruksi di Australia Paling Dicari
Industri konstruksi di Australia sangat beragam dan membutuhkan berbagai spesialisasi. Memahami bidang mana yang paling diminati dapat membantu Anda memfokuskan keahlian dan persiapan Anda. Berikut adalah beberapa pekerjaan di Australia dalam sektor konstruksi yang memiliki permintaan tinggi:
1. Carpenter (Tukang Kayu)
Keahlian dalam mengerjakan kerangka bangunan, instalasi, dan penyelesaian akhir berbahan dasar kayu sangat vital. Hampir setiap proyek pembangunan membutuhkan sentuhan seorang tukang kayu profesional.
2. Plumber (Tukang Ledeng)
Bertanggung jawab atas instalasi dan perbaikan sistem perpipaan air bersih, drainase, dan gas. Kebutuhan akan tukang ledeng berkualitas tinggi tidak pernah surut, baik untuk bangunan baru maupun perawatan bangunan lama.
3. Electrician (Tukang Listrik)
Dengan semakin kompleksnya teknologi pada bangunan modern, teknisi listrik yang kompeten untuk instalasi dan pemeliharaan sistem kelistrikan menjadi salah satu profesi paling krusial.
4. General Construction Worker (Pekerja Konstruksi Umum)
Tenaga kerja umum yang menjadi tulang punggung setiap proyek. Meskipun bersifat umum, pekerja di posisi ini tetap dituntut untuk memahami standar keselamatan kerja dan memiliki etos kerja yang tinggi. Dengan pengalaman, ada jenjang karir yang jelas menanti.
5. Civil Engineer (Insinyur Sipil)
Bagi Anda yang memiliki latar belakang pendidikan formal, peluang sebagai insinyur sipil sangat terbuka lebar untuk mengawasi dan mengelola proyek-proyek infrastruktur skala besar.
Baca juga: Hidup Hemat Australia: Panduan Cerdas Mengelola Keuangan untuk Sukses Kuliah dan Bekerja
Estimasi Pendapatan Fantastis
Salah satu daya tarik utama dari skema pekerjaan tukang bangunan di Australia adalah potensi penghasilannya. Standar upah di negara ini jauh di atas rata-rata banyak negara lain, termasuk Indonesia. Berikut adalah gambaran mengenai gaji tukang bangunan yang bisa Anda harapkan:
1. Gaji per Jam
Sebagai pekerja konstruksi, Anda bisa mendapatkan upah mulai dari AUD $30 hingga AUD $45 per jam, tergantung pada tingkat keahlian, pengalaman, dan jenis pekerjaan spesifik Anda.
2. Gaji Tahunan
Secara tahunan, pendapatan seorang pekerja konstruksi terampil dapat dengan mudah mencapai AUD $60,000 hingga lebih dari AUD $100,000. Angka ini setara dengan ratusan juta rupiah, sebuah nominal yang sangat signifikan.
3. Potensi Lembur
Banyak proyek konstruksi berjalan dengan tenggat waktu yang ketat, sehingga peluang untuk bekerja lembur (overtime) sangat terbuka. Upah lembur biasanya dibayar dengan rate yang lebih tinggi, memberikan dorongan signifikan pada total pendapatan Anda. Memahami gaji tukang bangunan ini tentu menjadi motivasi besar untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin.
Syarat Utama untuk Bekerja di Australia
Untuk dapat mengisi peluang kerja konstruksi dan mewujudkan impian ini, ada beberapa persyaratan fundamental yang harus Anda penuhi. Pemerintah Australia menetapkan standar yang jelas untuk memastikan semua pekerja asing dapat beradaptasi dan berkontribusi secara efektif. Berikut adalah syarat kerja Australia yang wajib Anda siapkan:
1. Visa Kerja yang Sesuai
Jenis visa yang paling umum bagi pekerja terampil adalah Visa Temporary Skill Shortage (subclass 482) atau Working Holiday Visa (subclass 462). Masing-masing memiliki detail persyaratannya sendiri yang harus dipelajari.
2. Sertifikasi Keahlian
Selain pengalaman, kualifikasi formal seperti sertifikat keahlian (misalnya, Certificate III) dan White Card (sertifikasi keselamatan kerja dasar di lokasi konstruksi) seringkali menjadi sebuah keharusan.
3. Kesehatan dan Karakter
Anda harus memenuhi standar kesehatan yang ditetapkan dan memiliki catatan kelakuan baik yang dibuktikan dengan surat keterangan dari kepolisian.
4. Kemampuan Bahasa Inggris (IELTS)
Ini adalah salah satu syarat kerja Australia yang paling krusial. Kemampuan berkomunikasi dalam bahasa Inggris tidak hanya penting untuk wawancara kerja, tetapi juga untuk instruksi kerja sehari-hari, memahami protokol keselamatan, dan berinteraksi dengan rekan kerja.
Baca juga: Kerja di Australia: Wujudkan Impian Anda Meskipun Tanpa Pengalaman Kerja!
Langkah Anda Selanjutnya Bersama FLIP Education
Melihat betapa vitalnya peran bahasa Inggris dalam keseluruhan skema pekerjaan tukang bangunan di Australia, langkah paling strategis yang bisa Anda ambil adalah mempersiapkannya sejak dini. Kemampuan bahasa Inggris bukan lagi pilihan, melainkan sebuah kewajiban mutlak. Di sinilah Kampung Inggris Jogja FLIP Education hadir untuk menjadi jembatan Anda menuju karir impian di Australia.
Kami sangat merekomendasikan Anda untuk bergabung dengan program Kursus Basic – IELTS kami. Kursus ini dirancang khusus untuk membekali Anda dengan keterampilan bahasa Inggris yang dibutuhkan, mulai dari level dasar hingga siap menghadapi tes IELTS dengan percaya diri.
Dengan metode pengajaran yang efektif dan tutor berpengalaman, kami akan membantu Anda mencapai skor IELTS yang menjadi salah satu kunci utama untuk membuka gerbang pekerjaan di Australia.
Jangan biarkan kendala bahasa Inggris menghalangi Anda meraih gaji tukang bangunan yang fantastis dan mengubah masa depan Anda. Investasikan waktu dan tenaga Anda pada persiapan yang tepat.
